Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2016

Tips Sukses Investasi Properti Bong Chandra

Bisnis properti di Indonesia diperkirakan akan terus  booming  hingga mendatang. Pakar bisnis properti yang juga salah satu miliarder muda Indonesia, Bong Chandra memberikan tips untuk sukses terjun bisnis properti. 1. Time Value Waktu dalam bisnis properti merupakan hal yang berharga. Harga properti di Indonesia relatif masih lebih murah dibandingkan negara-negara sekawasan, sehingga harga tanah di Indonesia terus naik setiap detiknya. Harga tanah yang tinggi, tidak masalah jika investor dapat memanfaatkan secara cermat  time value  ini. Bong memberikan contoh berdasarkan pengalamannya. Ia membeli tanah seluas 2.500 meter persegi di daerah Bumi Serpong Damai (BSD) seharga Rp16 miliar. Ia membeli tanah girik dengan pembayaran bertahap dan dalam waktu delapan bulan harga tanah telah naik 100 persen. Bong pun menjual tanah tersebut, dengan penjualan lebih dari Rp30 miliar kepada perusahaan swasta. "Carilah tanah yang agak ribet seperti girik agar

Properti Hijau, Properti Ramah Lingkungan

Panorama alam menjadi bagian dari keunggulan kompetitif yang dibangun oleh para pelaku bisnis properti pada produk hunian yang dipasarkannya. Tak sulit untuk mengambil contoh, misalnya panorama sungai ( river view ) makin banyak diperkenalkan oleh pengembang. Di tempat berbeda, pengembang lainnya menjual konsep kedekatan dengan alam dalam bentuk orientasi lokasi pada danau ( lake view ). Di Yogyakarta, perumahan Pesona Merapi mengedepankan view gunung sebagai identitas produk. Sifat manusia ingin berdekatan dengan alam menjadi esensi yang dikemas oleh pebisnis properti dalam konsep hunian. Faktor kenyamanan menjadi pertimbangan konsumen, selain lengkapnya fasilitas di lingkungan tempat tinggalnya. Konsep  green living  semakin diminati. Panorama alam yang indah dan properti ramah lingkungan menjadi daya tarik konsumen menengah ke atas. Dari sisi pengembang, konsep ini bisa meningkatkan nilai jual. Beberapa hal yang biasa digunakan untuk memenuhi kebutuhan tersebut antara lain: p